
Scott Morrison telah menyatakan pendanaan kesehatan mental sebagai prioritas utama saat ia berkampanye agar Koalisi memenangkan pemilihan kembali.
Perdana menteri menyerang Sydney pada hari Sabtu, menargetkan kursi Partai Liberal di Reid setelah mengumumkan peningkatan dana sebesar $42,1 juta untuk layanan kesehatan mental bagi kaum muda dan masyarakat adat.
Kampanye Perdana Menteri Scott Morrison dimulai pada hari ketiga pada hari Sabtu, yaitu lima minggu menjelang pemilu tanggal 18 Mei.
Tonton berita terkini di Channel 7 atau streaming gratis 7 ditambah >>
“Saya tidak akan beristirahat sampai kita berhasil mengalahkannya,” kata Morrison kepada wartawan di Sydney.
Tn. Istri Morrison, Jenny, bergabung dalam kampanye dan melakukan tur ke Headspace di Ashfield bersama kandidat Partai Liberal untuk Reid Fiona Martin.
Kursi tersebut dipegang oleh anggota parlemen dari Partai Liberal, Craig Laundy, dan dianggap rentan meskipun terdapat penyangga sebesar 4,7 persen.
Setelah mengalokasikan $461 juta dalam anggaran federal minggu lalu, koalisi tersebut menjanjikan tambahan $22,5 juta untuk memperkuat strategi kesehatan mental remaja dan pencegahan bunuh diri.
Komitmen tersebut mencakup $12,5 juta untuk menjadikan layanan kesehatan mental bagi masyarakat adat lebih efektif.
Dana sebesar $10 juta lainnya akan disalurkan untuk perangkat digital yang menangani masalah kesehatan mental yang berdampak pada generasi muda, termasuk kecemasan, depresi, masalah tidur, penyalahgunaan zat, bunuh diri, dan masalah hubungan.
Morrison mengatakan manajemen ekonomi pemerintah adalah alasan tersedianya dana kesehatan mental.
“Perang melawan bunuh diri remaja adalah prioritas besar saya,” katanya.
Dalam pertemuan dengan para pendukung kesehatan mental, Jenny Morrison bertanya kepada advokat remaja Headspace Callum Robinson apakah anak laki-laki cenderung tidak berbicara tentang kesehatan mental.
Robinson mengatakan generasi muda semakin banyak yang bersuara seiring dengan hilangnya stigma.
Morrison menggenggam tangan istrinya saat ia berbicara tentang tantangan yang dihadapi orang tua ketika anak-anak mereka mengalami masalah kesehatan mental.
Pemerintah juga menjanjikan $19,6 juta melalui Strategi Kemajuan Masyarakat Adat untuk mencegah bunuh diri remaja Masyarakat Adat, khususnya di wilayah Kimberley, Australia Barat.
“Saya ingin mengunjungi dan duduk bersama para tetua adat di komunitas tersebut dan berbagi kesedihan terlebih dahulu,” kata Morrison.
“Warga Australia Pertama membutuhkan kita, sehingga anak-anak mereka dapat melihat harapan dan tidak memilih pilihan yang paling gelap dari semua pilihan yang ada.”
Pada bulan Februari, petugas koroner Ros Fogliani menggambarkan situasi di Kimberley sebagai kondisi yang mengerikan setelah memberikan temuan pemeriksaan terhadap 13 kasus bunuh diri remaja dalam waktu kurang dari empat tahun.
Bunuh diri terus menjangkiti generasi muda Pribumi dengan lebih dari 10 kematian sepanjang tahun ini.